Thursday, April 6, 2017

Memancing Ikan Lele


Ikan lele adalah jenis ikan liar yang tersebar luas di perairan tawar alam bebas. Namun berkat kesadaran akan kebutuhan ikan lele yang semakin meningkat kini telah dibudidayakan baik dengan scala kecil maupun besar.  Lele mudah dikenali karena tubuhnya yang licin pipih memanjang dan bersungut dan memiliki kumis yang panjang yang mencuat disekitar mulutnya sebagai antena untuk mendeteksi mangsa. Tekstur tubuh, kulit yang licin dan tempat bersarang serta rasanya yang enak dan kenyal hampir menyamai belut.

Lele mempunyai kandungan protein yang tinggi dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi pula serta memiliki manfaat yang luar biasa. Sekarang sudah banyak masyarakat yang membudidayakan sebagai barang komoditi nasional bahkan sebagai komoditi eksport.

Kehidupan ikan lele

Kehidupan ikan lele sangat fleksibel sekali dalam arti bisa hidup diberbagai tempat terutama diperairan air tawar seperti danau, rawa-rawa, sungai, sawah dan sebagainya.

Kekebalan hidup yang dimilikinya memungkinkan untuk dipelihara ditempat kritis sekalipun seperti di comberan, bak WC ataupun di pembuangan air umum. Jenis ikan lele memang lebih tahan terhadap pencemaran dibandingkan jenis ikan air tawar lainnya. Hal ini disebabkan karena mempunyai organ insang tambahan, sehingga bisa mampu bertahan hidup dimanapun tempatnya, sebab dapat mengambil oksigen pernafasan diluar air.


Karakteristik ikan lele


Ikan lele memang lain dari ikan lainnya baik dari segi hidupnya maupun tingkah lakunya. Kehidupannya lebih suka ditempat-tempat yang gelap dan berlobang-lobang kecil ditepian sungai, pematang sawah atau tepi-tepi rawa. Tempat itu dijadikan sarang dan sebagai tempat peristirahatannya terutama pada waktu siang hari, sebab ikan ini lebih aktif dimalam hari untuk mencari makan. Mereka juga lebih suka dasar sungai ataupun rawa yang berlumpur dan ditutupi oleh tanaman-tanaman air atau pohon rindang ditepi air.

Apabila anda ingin mencari ikan lele di sungai sebaiknya anda mencari tempat-tempat yang menjadi sarangnya. dengan demikian anda akan menemukan sejumlah ikan yang banyak. Tetapi anda harus hati-hati sebab lele mempunyai patil yang berbisa. Jika anda ingin menangkapnya, maka anda harus memegang kuat-kuat dibagian kepalanya agar terhindar dari tusukan patilnya.

Makanan-makanan ikan lele

Lele merupakan ikan pemakan segalanya dan termasuk pemangsa yang ganas. Ikan ini suka mencari makan dimalam hari dan makanan yang bergelantungan merupakan makan kesukaannya. Lele juga memangsa anak-anak ikan yang baru menetas.

Ikan lele tidak akan terjadi kelaparan sebab mempunyai banyak persediaan makanan alami yang cukup, terutama dari jasad renik dan binatang-binatang kecil yang ada di dasar sungai maupun di pinggir sungai seperti, Jentik-jentik, serangga, cacing, flitoplankton, zooplankton dan anak-anak ikan. Makanya ikan lele disebut juga binatang carnivora atau pemakan daging. Makanan ikan lele tidak itu saja, bahkan segala macam kotoran baik berupa bangkai, kotoran manusia, kotoran ternak, maupun sisa-sisa makanan sehari-hari ikan lele sangat menyukainya terutama yang berbau amis. Bagi ikan lele makanan tersebut merupakan makanan yang berprotein tinggi dan baik untuk pertumbuhan ikan lele.

Yang memudahkan ikan lele dalam pencarian makanan adalah karena ikan lele mempunyai alat peraba yaitu sungut. Tetapi apabila terjadi kekurangan makanan, ikan lele juga sangat sadis dengan memangsa benih-benih kaumnya sendiri yang masih kecil. Karena sifatnya yang rakus dan buas ikan lele sering bermigrasi ke berbagai tempat guna mencari makanan tambahan.

Dan karena kerakusannya itu membuat ikan lele mudah untuk dipancing dan bagi anda yang mempunyai hobby memancing, maka cara-cara yang saya paparkan disini supaya dipertimbangkan untuk memudahkan dalam penyaluran hobby anda.

Proses pemancingan ikan lele

Memancingnya sangat mudah dan hanya membutuhkan umpan-umpan sederhana seperti :

- Cacing
- usus ayam
- siput
- pelet
- umpan-umpan yang diramu sendiri dll.

Untuk mata pancing dipilih yang sesuai dengan besar kecilnya lele. Karena mulut lele terbilang kecil dibanding ikan-ikan lainnya. Dan sama halnya dengan umpan juga disesuaikan dengan kebiasaan makan lele di suatu lokasi. Jika suatu tempat banyak persediaan usus ayam (misalkan tempat pembuangan usus), maka berilah umpan usus. Namun pada umumnya cacing sangat digemari oleh lele walaupun makanan pokoknya makanan lain. Jadi cacing adalah umpan kesenangan lele yang wajib disediakan disamping umpan lain.

Kondisi memancing ikan lele adalah disaat habis hujan dengan airnya agak rada-rada keruh dan biasanya pada kondisi air seperti itu lele keluar sarang mencari makan. Lele berenang menyusuri pinggir sungai keluar masuk celah-celah bongkahan tanah dan menyelinap dibawah tanggul-tanggul maupun akar kayu. Ikan lele sangat doyan dengan air yang berasa baru.
Selamat berburu !


No comments:

Post a Comment